Cara pandang kita terhadap dunia disekitar adalah salah satu hal yang menentukan bagaimana tingkah laku kita. Di usiaku yang menginjak 20 ini, meskipun aku suka berkhayal, tapi rasionalitas adalah hal yang utama. Dalam kotak pikiranku ayam terbang mungkin memang ada, tapi aku yakin secara sadar bahwa ayam tidak bisa terbang, setidaknya tidak jauh dan tidak tinggi. Seperti halnya ayam yang ingin terbang, aku juga punya beberapa keinginan dan khayalan yang sepertinya tidak mungkin bisa kuwujudkan. Bukan karena terlalu pesimis atau tidak berani mengambil resiko hidup, tapi karena khayalan ini benar-benar khayalan semata, lain halnya dengan mimpi yang bisa terwujud suatu saat. Namun, selama kita masih hidup di dunia ini, kurasa tidak ada salahnya untuk berkhayal. Khayalan-khayalan itulah yang kutuliskan menjadi sebuah cerita. Dari cerita itulah aku membuat khayalanku menjadi hidup. Meskipun kemampuan menulisku tidak terlalu baik, tapi berhasil membentuk untaian-untaian kalimat yang me
Komentar
Posting Komentar